Kalau kata Dee bahwa ombak adalah suara dan nyanyian alam paling merdu, namun bagiku detak jantungmu lah suara paling merdu. Entah kenapa tetiba saja apapun suara yang kau bunyikan; sekalipun sumbang Lol; menjadi suara yang paling aku favoritkan. Terlebih suara detak jantungmu, suara alamiah yang paling menggetarkan jiwa. Kelak jika janin telah dititipkan di rahimku, ku yakin sepenuhnya suara detak jantung bayimu lah yang akan menggeser suara detak jantungmu. Tendangan-tendangan bayi dari dalam segera akan mencuri perhatian dan menjadi yang paling kita nanti-nantikan. Ketika masa itu datang kita tak perlu saling cemburu sebab ia lah pelangkap kebahagiaan. Dan kita pasti akan menjadi sepasang manusia yang paling berbahagia di dunia. Agak lebay ya, maafkan. haha.
Aku pernah punya kekasih yang pandai bernyanyi; sejuk sekali mendengarkan suaranya yang menurutku merdu kala itu, aku juga pernah jatuh hati pada seorang pembaca yang pernah suatu waktu kuberharap kami berdua memiliki sepasang buku nikah yang kembar fotonya; haha agak tragis memang mimpiku terlalu tinggi kala itu padahal ia nya gak cinta aku, namun demi apa pun orang-orang yang dulu aku favoritkan kini telah tergantikan olehmu. Suaramu jauh sekali dibandingkan mereka jika dalam bernyanyi, namun kelantangan suaramu saat melafadzkan ijab qobul mengalahkan suara-suara orang paling merdu di dunia. Dari suara itu kini memberiku satu buku nikah. Alhamdulillah. Lalu apalagi yang membuatku tutup mata?
Aku suka menempelkan telingaku ke dadamu. Mendengarkan dengan seksama laju detak jantungmu. Dan berdo'a ia akan berdetak lama untukku. Hanya berhenti saat kita menua dan memiliki kebahagiaan masa muda. Semoga saat ianya berhenti nanti kita telah tuntas mengenggam dunia dan telah jauh lebih siap memiliki bekal akhirat yang mudah-mudahan barokah. Maka kekasihku, demi waktu yang akan kita tapaki bersama genggamlah tanganku selalu untuk selamanya-lamanya, bimbinglah aku menuju ridho-Nya agar kita tak hanya selamat dan menjadi kekasih di dunia saja tetapi di akhirat juga. Aamiin. Maka jagalah kesehatanmu selalu agar aku bisa lebih lama mendengar suara detak jantungmu yang merdu.
No comments:
Post a Comment